Bisnis yang Anda jalankan tak ada kemajuan yang signifikan? Omset penjualan dan laba terus alami penurunan? Semangat menjalankan bisnis pun menghilang?
Meskipun demikian, kami harap agar Anda jangan sampai berhenti untuk berjuang. Anda masih bisa kok ubah keadaan jadi lebih baik lagi. Misalnya saja dengan melakukan diversifikasi ekonomi pada bisnis yang Anda jalankan tersebut.
Tapi, kira – kira apa Anda sudah tahu yang dimaksud dengan diversifikasi ekonomi itu sendiri?
Diversifikasi ekonomi ini merupakan upaya penganekaragaman produk, bidang usaha, atau pun tempat usaha. Pebisnis yang tak lakukan diversifikasi nanti akan menjadikan bisnisnya tertinggal dan sulit untuk dikembangkan. Anda pasti hanya ada di zona nyaman dan tak berusaha untuk maju hadapi resiko dengan lakukan suatu inovasi – inovasi bisnis yang baru.
Seperti yang kita tahu bersama bahwa zaman akan terus berubah dan kebutuhan pun juga akan selalu bertambah. Sebagai pebisnis, Anda sudah seharusnya bisa melihat kesempatan baik itu dalam kondisi tersebut. Dengan lakukan diversifikasi, itu artinya Anda bersikap lebih terbuka dalam melihat peluang bisnis yang ada.
Bisa saja Anda raih kesuksesan hanya dengan fokus dalam memasarkan satu jenis produk saja. Tetapi, ini berarti Anda menutup peluang untuk coba hal baru lainnya di dunia bisnis. Padahal, diversifikasi sendiri bisa jadi cara paling tepat untuk bisa memperluas pasar dan tingkatkan pendapatan perusahaan Anda. Untuk sekadar memberikan Anda sebuah inspirasi, terutama tentang diversifikasi produk, di bawah ini akan kami informasikan kepada Anda tentang alasan kenapa pebisnis harus lakukan diverifikasi produk.
Ini Alasan Kenapa Pebisnis Harus Lakukan Diversifikasi Produk
Untuk tingkatkan volume penjualan dalam berbisnis
Alasan pertama kenapa pebisnis harus melakukan diversifikasi produk adalah untuk meningkakan volume penjualan dalam berbisnis. Anda nanti akan memiliki kesempatan untuk tingkatkan volume penjualan. Misalnya saja, apabila Anda jual barang via offline di toko fisik, Anda bisa buka toko online untuk pasarkan barang – barang Anda tersebut.
Sebagai contohnya, apabila Anda jual keripik singkong dengan rasa original, maka Anda bisa buat sesuatu yang baru dengan menjual pula keripik singkong rasa pedas, keju, ayam bakar, dan lain sebagainya.
Selain hal tersebut, Anda juga bisa memasarkan berbagai produk yang berbeda jenisnya, tetapi tetap relevan dengan target market Anda. Misalnya saja apabila Anda berbisnis produk fashion wanita dan pria via online, maka Anda bisa lakukan diversifikasi produk dengan menjual berbagai jenis produk fashion untuk wanita dan pria di dalam sebuah website bisnis Anda.
Ini artinya Anda tak harus bergantung hanya pada satu sumber pendapatan saja. Pebisnis offline bisa mendapat penghasilan juga lewat penjualan online. Pebisnis keripik singkong tak hanya bergantung pada satu jenis rasa saja. Pebisnis produk fashion pun bisa mendapat pangsa pasar yang lebih luas lagi. Bisnis Anda jadi memiliki nilai lebih, dan kemudian pendapatan pun ikut meningkat.
Arus kas jadi lebih stabil
Diversifikasi adalah salah satu strategi jitu untuk buat arus kas bisnis Anda jadi lebih stabil. Pada saat produk A alami penurunan penjualan, sementara itu produk B alami peningkatan penjualan, maka keuntungan produk B ini nantinya bisa menutupi dengan baik kerugian produk A.
Dengan melakukan pemasaran beberapa produk, maka Anda akan bisa lakukan evaluasi produk apapun yang hasilkan pendapatan paling tinggi, lalu mendorong pemasarannya untuk maksimalkan pendapatan. Sebaliknya, Anda juga jadi lebih bisa mempertimbangkan kembali untuk jual produk yang kurang mendapat respon positif dari pasaran, serta berfokus pada produk lainnya yang lebih menghasilkan.
Demikianlah tadi beberapa alasan kenapa pebisnis harus lakukan diverifikasi produk. Semoga bisa bermanfaat dan menginspirasi.